Manchester City telah keluar sebagai pemenang dalam laga Derby Manchester. Tim asuhan Pep Guardiola telah unggul tipis dengan skor 1 - 2 hasil dari gol Kevin De Bruyne dan Kelechi Ilheanacho. Dan untuk Manchester United hanya dapat membalas satu gol saja yang dihasilkan Zlatan Ibrahimovic. Agen bola terpercaya.
Kedua manajer telah melakukan beberapa perubahan pada timnya. Sergio Aguero yang mendapatkan hukuman diganti oleh Iheanacho, Claudio Bravo seorang kiper yang baru juga mendapatkan kesempatan debutnya.
Sedangkan untuk Jose Mourinho mengerahkan Jesse Lingard dan Henrikh Mkhitaryan untuk mengganti Juan Mata dan juga Antony Martial pada posisi sayap. Perbuahan tersebut dilakukan untuk mengekspos sayap City dan juga memanfaatkan kecepatan pada serangan balik. Akan tetapi saat dilapangan hal tersebut mengalami kegagalan.
Saat ini Guardiola menang dalam pertarungan dengan Mourinho. Selain dari hasil skor pertandingan duel taktik yang terjadi diatas lapangan juga memperlihatkan Pep lebih unggul.
Dengan kemenangan Derby Manchester ini, Pep telah mengalahkan Mourinho delapan kali dari 17 kali pertemuan antara keduanya. Untuk Mourinho sendiri hanya memperoleh kemenangan sebanyak tiga kali.
Sebelum pertandingan dimulai, Pep merencanakan taktik yang terbukti lebih unggul. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan Mourinho menggambil langkah menarik dua pemainnya sebelum babak pertama selesai. Padahal kedua pemain tersebut merupakan bagian dari taktik "kejutannya" karena tidak bermain pada posisi inti di laga sebelumnya.
Dan juga soal respon yang terjadi diatas lapangan selama pertandingan. Dapat terlihat apa yang dilakukan oleh Mourinho merupakan bagian dari membalas taktik dari Pep Guardiola. Dapat disimpulkan, Pep selalu berada selangkah didepan dari Mourinho. Agen bola terpercaya. Berita Bola
No comments:
Post a Comment